Suara Anak Laut dari Raja Ampat Menggema: SD Negeri 29 Perum 100 Meraih Juara III dalam Lomba Mars Gemarikan pada Festival Gemarikan dan Pesona Raja Ampat 2025
Raja Ampat, 22 Oktober 2025, Satuan Pendidikan SD Negeri 29 Perum 100 berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih Juara III dalam Lomba Mars Gemarikan tingkat Sekolah Dasar pada kegiatan Festival Gemarikan dan Pesona Raja Ampat Tahun 2025, yang diselenggarakan pada 18–21 Oktober 2025 di Waisai, Kabupaten Raja Ampat.
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Raja Ampat melalui Dinas Perikanan dan Dinas Pariwisata. Festival tersebut merupakan bagian dari program nasional Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya peserta didik, terhadap pentingnya mengonsumsi ikan sebagai sumber protein berkualitas dalam mendukung tumbuh kembang anak dan peningkatan gizi keluarga.
Selain itu, kegiatan Festival Gemarikan dan Pesona Raja Ampat juga menjadi media promosi potensi bahari, budaya, dan pariwisata daerah yang kaya akan nilai-nilai kearifan lokal. Melalui kegiatan ini, diharapkan tumbuh semangat generasi muda untuk mencintai laut, menjaga lingkungan, dan melestarikan budaya daerah.
Dalam pelaksanaan lomba, tim SD Negeri 29 Perum 100 tampil optimal dengan pembinaan dari Bapak Marthen Mofu serta dukungan penuh dari Kepala Sekolah, Bapak Esau Kaihatu, S.Pd. Kekompakan, ketepatan nada, dan penghayatan terhadap makna lagu Mars Gemarikan menjadi kekuatan utama yang mengantarkan sekolah ini meraih peringkat ketiga.
Sebagai bentuk apresiasi, SD Negeri 29 Perum 100 menerima piagam penghargaan dan hadiah sebesar Rp 3.500.000,-, yang diserahkan secara resmi pada 23 Oktober 2025 di Waisai, Kabupaten Raja Ampat.
Dalam sambutannya, Kepala SD Negeri 29 Perum 100, Bapak Esau Kaihatu, S.Pd., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan kegiatan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Raja Ampat, khususnya kepada Dinas Perikanan dan Dinas Pariwisata, yang telah melaksanakan Festival Gemarikan dan Pesona Raja Ampat 2025. Kegiatan ini menjadi sarana edukatif yang memperkuat karakter peserta didik dalam hal kedisiplinan, kerja sama, dan kecintaan terhadap laut serta budaya daerah,” ujarnya.
Prestasi ini menjadi bukti nyata bahwa penguatan pendidikan karakter berbasis budaya bahari dapat melahirkan peserta didik yang berkarakter, kreatif, dan berprestasi. SD Negeri 29 Perum 100 berkomitmen untuk terus mendukung program pemerintah dalam membentuk profil lulusan yang sehat, berdaya saing, dan berjiwa bahari di Kabupaten Raja Ampat.
